22 May 2014

Amerika Serikat Takut Angkat Kaki Dari Indonesia


Dari hasil wawancara oleh TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Munculnya Prabowo Subianto sebagai salah satu calon dalam pemilu presiden Indonesia tahun ini bakal membuat Amerika Serikat (AS) menghadapi situasi yang canggung karena mungkin harus menyambut satu lagi pemimpin Asia yang sebelumnya ditolak masuk AS.
Situasi canggung itu telah muncul beberapa hari terakhir saat Washington mendapati dirinya harus mengubah haluan dan menjanjikan visa bagi Perdana Menteri India terpilih, Narendra Modi, setelah kemenangan telak Modi dalam pemilu di India.
Ketika ditanya apakah Prabowo akan diperlakukan sama seperti Modi jika ia memenangkan pemilihan di Indonesia, seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS menanggapi dengan pernyataan serupa dengan yang disampaikan sebelum ada hasil pemilu India. Pejabat itu menambahkan, Amerika Serikat tetap "berkomitmen untuk menjalin hubungan dekat dengan Indonesia dan berharap hubungan itu akan terus berlanjut."
Ernie Bower, seorang pakar Asia Tenggara di Center for Strategic and International Studies, mengatakan bahwa seperti deklarasi darurat militer minggu ini di Thailand, kasus Prabowo merupakan sebuah sakit kepala yang tidak diinginkan saat Washington sedang mencoba untuk menjalin hubungan lebih kuat di Asia Tenggara dalam menghadapi China yang semakin asertif.
"Bagi Amerika Serikat, sangat penting untuk fokus pada amanat rakyat Indonesia. Washington harus merangkul dan bekerja dengan calon mana pun yang terpilih." menurut laporan dari
TRIBUNNEWS.COM 
amerika serikat  kini mendebu-debu dengan pemilihan PILPRES juli nanti dengan munculnya kembali JK yang menjadi Cawapres. Hal yang mendasari ketakutan dari AS karena program dari JK yaitu ingin membeli kembali seluruh aset-aset perusahaan AS yang kini merajalela di negeri Indonesia. meskipun AS telah melakukan perjanjian antara indonesia dan perpanjangan untuk menetap yang dilakukan pada periode pemerintahan Megawati. Akan tetapi JK bersih keras untuk membeli menurut pak JK, ketika seluruh perusahaan Amerika Serikat telah di beli maka indonesia dapat membuat usaha tersendiri dengan tersedianya sumber daya alam yang ada sehingga indonesia dapat maju dan tidak ada lagi rakyat yang miskin. itulah sebabnya Amerika Serikat Mengerah Prabowo pada Pilpres Indonesia juni nanti.

sumber : https://www.facebook.com

Load disqus comments

0 komentar