Kata karun berasal dari Qarun yaitu tokoh pada zaman nabi musa. Dia adalah orang yang kaya raya, Allah SWT mengkarunia harta karun yang sangat banyakdan melimpahi ruang lemari tempat penyimpanan harta karun di rumahnya. Lemari-lemari tempat kekayaan karun sangat berat sangking banyaknya kekayaan qarun. Namun sayangnya qarun menggunakan harta ini untuk kesesatan, kesaliman, permusuhan sehinggah membuatnya sombong. Kaum bani israil pada saat itu terbagi atas 2 kelompok. Kelompok pertama adalah orang yang beriman kepada allah SWT, karena itu mereka tidak terpengaruh dengan harta qarun, bahkan mereka memprotes dan menyarankan agar qarun menafkakan hartanya dijalan Allah SWT. Sedangkan kelompok kedua adalah kelompok yang terpukau dengan harta qarun, mereka menganggap harta qarun merupakan bukti dan kecintaannya kepada Allah SWT. Maka mereka berangan-agan ingin memiliki harta qarun.
Kekayaan harta qarun membuatnya buta akan harta kekayaan dan tuli akan nasihat-nasihat orang mukmin. qarun tidak menghiraukan mereka saat kaum mukmin menyarankan untuk menginfakkan hartanya di jalan Allah, di tidak menghiraukan dan berkata "Sesungguhnya Hartaku ini adalah imbalan yang Allah SWT berikan kepadaku atas kecerdasan yang ku miliki..
Suatu hari qarun keluar menemui kaumnya dengan perasaan senang dan sombong, maka terpukaulah kaumnya dan silaulah mata mereka. Maka orang mukmin mengingatkan kepada mereka bahwa sesungguhnya hanya allah lah yang patut memberikan kita reseki.
Dengan kesombongan itu Allah SWT menurunkan azab kepada qarun, Allah SWT membela bumi merubuhkan rumah qarun dan menenggelamkan harta karun kedalam tanah dan mereka kaum bani israil yang mengagumi qarun. Allah SWT berfirman yang artinya :Maka kami benamkan qarun beserta rumahnya kedalam bumi. Maka tidak ada bagian satu golongan pun menolongnya dari Azab Allah SWT dan tiadalah ia termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya)." (QS.Al-Qashash : 81)
Harta karun berada di dalam perut bumi maka orang orang orang yang mencari hartan adalah orang - orang mencari hartanya qarun atau harta karun. Maka terciptalah istilah Harta Karun.
Semoga kita terhindar dari orang-orang yang mencari harta karun dan butah akan kekayaan duniawi.
Wassalam..
Salam Blogger !
Sumber : Berita Islami Masa Kini
0 komentar